Seorang Warga Kasang Meninggal Dunia Karena Ditikam Orang Tak Dikenal Saat Berkendara

Ilustrasi TKP.

Risalahrakyat.com -- Korban penikaman di Jalan Pangeran Antar Sari, RT 29, Kelurahan Talang Banjar, Kecamatan Jambi Timur, Jumat (31/7) sore, akhirnya meninggal.

Korban yang diketahui warga Kasang itu sempat dilarikan kerumah sakit DKT Jambi, namun nyawa korban tidak tertolong, setelah mendapat luka tikam yang cukup parah di bagian perut.

Kanit Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Jambi Timur, Iptu M. Hasmi menuturkan, saat ini pihak keluarga tengah melapor ke Polresta Jambi.

"Pihak keluarga sudah melapor ke Polresta, karena nyawa korban tidak tertolong dan meninggal di Rumah Sakit DKT," kata Hasmi, Sabtu (1/8) pagi.

Hasmi menuturkan, bahwa pihaknya turut serta bergabung dalam tim Polresta Jambi untuk mengungkap kasus penikaman tersebut. Saat ini kasus tersebut tengah dalam penyelidikan.

"Kita bersama Polresta untuk mengungkap kasus ini. Sekarang dalam penyelidikan," tambahnya.

Sebelumnya, warga Jalan Pangeran Antar Sari, RT 29, Kelurahan Talang Banjar, Kecamatan Jambi Timur heboh aksi penikaman terhadap seorang pengendara sepeda motor, Jumat (31/7) sekira pukul 17.15 WIB.

Satu diantara warga yang tidak ingin disebut namanya menuturkan, saat kejadian, korban sedang mengendarai sepeda motor Honda Beat dan berboncengan dengan temannya.

"Aku lagi jago toko bang, tibo-tibo terdengar suara orang jatuh dari motor," katanya, saat ditemui di lokasi, Jumat (31/7) malam. Akan tetapi dirinya tidak mengetahui jumlah dan identitas pelaku.

"Dio tu lagi bawa motor ditikam. Jadi pas sudah ditikam itu dio jatuh dan langsung lari ke depan toko ini. Sementara kawan yang dibonceng itu dio lari. Pelaku pun langsung lari," terangnya.

Akibatnya, korban mengalami pendarahan serius lantaran luka sobek yang cukup dalam di bagian perut, sehingga langsung dilarikan ke Rumah Sakit DKT.

"Dio orang Kasang. dio tebaring di depan toko aku dengan luko robek yang besar. Tetanggonyo melintas di sini. Dipanggilnyo, korban minta tolong di bawa ke RS DKT. Dibawa lah dio dengan tetanggoyo itu," tutupnya.

Sumber: Tribun Jambi