Kemensos Cairkan BLT Tahap 2!! Penegakan Disiplin Protokol Covid-19 di Kantor Pos Bukittinggi

Pembagian BLT Tetap Memperhatikan Protokol Kesehatan
Risalahrakyat.com -- Sebanyak 2348 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) menerima Bantuan Langsung Tunai (BTL) dari Kementrian Sosial tahun 2020 tahap II di 24 Kelurahan 3 Kecamatan Kota Bukittinggi, Senin (8/6/2020).
Para penerima manfaat mencuci tangan lebih dahulu sebelum memasuki areal tempat menunggu, memakai masker, diperiksa suhu dengan thermogun, dan jaga jarak satu dengan lainnya, hal ini untuk memutus mata rantai Covid-19 yang langsung dihadiri Wali Kota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias yang sekaligus memberikan secara simbolis kepada salah seorang KPM.
Wali Kota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias, menjelaskan, bantuan sosial tunai dan bantuan lainnya tetap diserahkan kepada masyarakat terdampak covid-19, meskipun Kota Bukittinggi telah keluar dari PSBB.

BLT tahap II, diserahkan dengan jumlah yang sama sebesar Rp600.000 per Kepala Keluarga, pembagiannya ada yang melalui PT Pos Indonesia, ada yang melalui BNI dan juga ada yang melalui BRI.

Wako menyampaikan, untuk penyerahan di PT. Pos Indonesia, dilaksanakan selama tiga hari, Senin (8/6/2020) hingga Rabu (10/6/2020). Penyerahan dilakukan secara bertahap, perjam per Kelurahan.
"Kita berharap, bantuan ini dapat dimaksimalkan oleh penerima, sesuai kebutuhan. Jangan sesuai keinginan, sehingga bantuan dapat bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari," ujar Wako.
Sementara itu kepala PT. Pos Indonesia (Persero) Cabang Kota Bukittinggi, Amri Zubir mengatakan penyelenggaraan pembayaran BLT Kementrian Sosial RI tahap I dan II yang berlangsung di halaman kantor PT Pos Indonesia berjalan lancar, penyelenggaraan ini pun PT Pos Indonesia telah menyusun jadualnya per jam per Kelurahan agar tidak adanya menumpuk warga penerima BLT di tempat penerimaan.
Lebih lanjut disampaikan Amri Zubir, Wali Kota Bukittinggi mengucapkan terima kasih atas kerjasamanya dengan dinas sosial Kota Bukittinggi guna penyaluran BLT ini yang berjalan tidak ada hambatan, karena PT Pos Indonesia mengatur per jam per Kelurahan dengan sebanyak 6 buah loket. Inipun untuk mempercepat proses penyaluran dan juga mencegah menumpuknya penerima BLT.
Amri Zubir menambahkan, Wali Kota Bukittinggi mengapresiasi penyelenggaraan yang dilakukan PT Pos Indonesia yang rapi dan teratur dalam menyalurkan BLT sesuai penegakan disiplin protokol kesehatan Covid-19.
Adapun penerima BLT di Kecamatan ABTB sebanyak 424 Rumah Tangga Sasaran (RTS) sebesar Rp254.400.000, Kecamatan Guguk Panjang sebanyak 1012 RTS sebesar Rp607.200.000 dan Kecamatan Mandiangin Koto Selayan sebanyak 912 RTS sebesar Rp547.200.000. jadi secara keseluruhan penerima BLT sebanyak 2348 RTS dengan jumlah besaran Rp1.408.800.000. (MinangkabauNews)